Akui Konstruksi Baja Terlalu Tinggi: Kami Hanya Kerjakan Sesuai Rencana
Sehingga saat hujan turun, air hujan langsung masuk ke area yang nantinya digunakan sebagai tempat lesehan.
KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Konsep bangunan hasil revitalisasi Situ Gede dikeluhkan paguyuban Waliwis. Pasalnya keberadaan bangunan yang nantinya difungsikan sebagai tempat lesehan tersebut diprediksi tak berfungsi optimal.
Warga mengeluhkan terkait konsep bangunan hasil revitalisasi yang dinilai terlalu tinggi sehingga saat hujan turun, air hujan langsung masuk ke area yang nantinya digunakan sebagai tempat lesehan.
Selain itu, warga juga mengaku khawatir saat hujan lebat disertai angin kencang melanda, pasalnya dengan konsep pasangan baja yang terlalu tinggi seperti saat ini, ketika ada angin kencang berpontensi timbul guncangan.
Menanggapi keluhan warga, Pelaksana Lapangan CV S, Diki mengatakan bahwa untuk menanggulangi air hujan supaya tidak masuk ke area lesehan, pihaknya bakal memasang polikarbonat.
"Kami akan pasang polikarbonat untuk menanggulangi air hujan supaya tidak masuk ke area lesehan, sehingga air hujan akan tertahan oleh polikarbonat dan langsung dibuang ke bawah," ucapnya saat ditemui di Situ Gede, Jum'at 23 Desember 2022.
Ia juga mengakui bahwa konstruksi pasangan baja terlalu tinggi, namun pihaknya hanya bisa melaksanakan pekerjaan sesuai dengan perencanaan. Pasalnya jika tak sesuai dengan itu, pihaknya justru yang bakal di salahkan.
"Ketinggian pasangan bajanya ada yang 9 meter dan 8 meter. Memang terlalu ketinggian, saya rasa kalau 8 meter kayanya pas. Tapi apa boleh buat, karena perencanaannya begitu, kami hanya berusaha mengerjakan sesuai yang direncanakan," ungkap Diki.
Baca juga: Paguyuban Warga Situ Gede Mengeluh, Ada Apa?
What's Your Reaction?
