ArTasik Drawing Festival 2022 Sukses Ekspresikan Karya Para Seniman

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Rumpun Rupa Dewan Kesenian Kota Tasikmalaya (DKKT)  menutup kegiatan ArTasik Drawing Fastival 2022 dengan evaluasi dan bedah karya yang dilaksanakan secara virtual dengan Zoom meeting, Jumat 20 Mei 2022.

Kegiatan tersebut merupakan rangkaian Kibar Budaya Jilid 7 melalui Rumpun Rupa, pada pameran festival kali ini selogannya Indonesia menggambar yang bertepatan dengan bulan Mei adalah bulan menggambar Nasional 2022.

Dengan mengambil tema "Salam menggambar penuh sukacita" kegiatan itu sukses dilaksanakan dari mulai 14 -21 Mei 2002 di Arlen Coffee & Galery Jl. Ir. H. Juanda Kota Tasikmalaya.

Ketua Koordinator Rumpun Rupa Yusa Widiana bersyukur kegiatan Drawing Festival bisa sukses, dalam acara pembukaan juga berlangsung meriah karena di lakukan secara tatap muka dan streaming se-Indonesia.

"Alhamdullilah berjalan lancar, pada acara pembukaan juga meriah, sekarang pada penutupan kita menggelar evaluasi dan bedah karya, kami juga menjembatani peserta dengan dua penulis yaitu Nazarudin Azhar dan Edi Purnawadi untuk menguatkan dan mendalami tulisannya setelah mereka melihat karya dan bertemu dengan senimannya," ungkap Yusa.

Untuk peserta pameran, Yusa menerangkan bahwa pihaknya menggunakan open call, sehingga ada peserta yang ikut berpartisipasi dari luar daerah meskipun masih di dominasi dari wilayah Tasikmalaya.

Yusa juga mengucapkan terima kasih kepada Abah Arlen yang telah memberikan ruang ekspresi kepada Rumpun Rupa karena Cafe miliknya telah dijadikan galery drawing festival atau pameran.

"Terimakasih Abah Arlen yang telah menfasilitasi sehingga Arlen Cafe ini dijadikan ruang pameran, ada ruangan pameran untuk para senior diumur 30 sampai 50an, kemudian ada ruangan pameran hasil dari para pelajar yang berprestasi jadi kami apersiasi," ucapnya

Yusa berharap kegiatan ini menjadi agenda tahunan, karena bulan Mei sudah disahkan menjadi bulan menggambar Indonesia.

"Semoga ini menjadi agenda tahunan karena sudah disahkan sebagai bulan menggambar, di bulan Mei inikan ada hardikas yang identik dengan upacara, nah pameran ini menjadi tambahannya, sekarang penutupan juga bertepatan dengan hari kebangkitan nasional, jadi anak-anak ini harus ikut bangkit," Yusa menandaskan.

Baca juga : Tahun Ini, DKKT Siapkan Hajat Internasional