Buntut Penyaluran BPNT, Karang Taruna vs PT Pos Cabang Tasik Berakhir Islah
Adapun yang harus dievaluasi, yakni terkait BNBA yang dirahasiakan, dan adanya penggandaan dokumen kwitansi untuk perbaikan kerusakan data yang terjadi di kelurahan tempat penyaluran bantuan.
KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Kisruh Karang Taruna dengan PT Pos Indonesia Cabang Tasikmalaya berakhir islah. Proses islah antara Katar dan PT Pos terjadi cukup alot saat audiensi ketiga dengan sejumlah pihak, di ruang rapat paripurna DPRD Kota Tasik, Jum'at 01 April 2022.
Dalam audiensi tersebut, pihak PT Pos mengakui semua kekurangan yang ditemukan selama percepatan penyaluran BPNT dengan uang tunai di semester pertama Februari hingga April 2022.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Cabang Kantor Pos Tasikmalaya, Andrianto memohon maaf secara langsung dan terbuka kepada para anggota Karang Taruna Kota Tasikmalaya.
“Saya Kepala Cabang PT Pos Indonesia kantor Tasikmalaya memohon maaf atas ketidak konsistensi kami dalam kerjasama ini dan InsyaAlloh kedepan semua kekurangan dalam penyaluran batuan di semester pertama ini akan diperbaiki, agar pelaksanaan serupa bisa lebih baik lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, pihak Karang Taruna menerima permintaan maaf dari pihak PT Pos Indonesia, namun masih ada satu PR yang harus terus dikawal.
“Alhamdulillah, pada pertemuan kali ketiga ini sudah ada solusi dan titik temu. PT Pos sudah mau meminta maaf, namun ada satu PR atau lebih tepatnya evaluasi besar besaran dari masalah ini,” terangnya.
Adapun yang harus dievaluasi, yakni terkait BNBA yang dirahasiakan, dan adanya penggandaan dokumen kwitansi untuk perbaikan kerusakan data yang terjadi di kelurahan tempat penyaluran bantuan.
What's Your Reaction?
