DPRD Jabar Tinjau Irigasi Cipanas Indramayu

KAB. INDRAMAYU, INILAHTASIK.COM | Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat meninjau langsung lokasi Irigasi Cipanas di Desa Jatimunggul, Kabupaten Indramayu pada Senin 11 Oktober 2021.

Irigasi yang berada dibawah pengelolaan UPTD PSDA wilayah sungai Cimanuk-Cisanggarung tersebut mengairi lahan yang cukup luas yaitu 2850 Hektar dan  merupakan kewenangan Provinsi .

Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Daddy Rohanady mengatakan bahwa pihaknya meninjau daerah-daerah tersebut yang bersinggungan dengan wilayah kewenangan BBWS yang mengairi cakupan cukup luas 2850 Hektar juga merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi.

Namun diatasnya adalah kewenangan Pemerintah Pusat sehingga pihaknya akan meminta bantuan dari pusat terkait dengan penanganan irigasi Cipanas.

"Jadi gimana saluran air ke bawahnya bisa bermanfaat kalau saluran air diatasnya kurang debit airnya," ujar Daddy di Kabupaten Indramayu.

Ia menambahkan, daerah irigasi Cipanas merupakan saluran primer atau utama sedangkan ada delapan saluran air sekunder yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi.

Ia menyebut seluas 2.850 hektar merupakan cakupan yang cukup banyak, namun pada kenyataannya hanya bisa mengairi 250 hektar, dan hanya satu dari tiga musim yang bisa 100 persen terairi.

"Daerah irigasi Cipanas merupakan saluran primer kemudian ada 8 saluran sekunder yang punya provinsi , 2.850 hektar sebenarnya cukup banyak namun kenyataannya hanya bisa mengairi 250 hektar saja, itu pun dari 3 musim tanam yang ada hanya satu musim yang 100% sisanya hanya bisa 50%," tambah Daddy.

Selanjutnya, Komisi IV akan merekomendasikan untuk penggalian sendimentasi karena itu akan menggerus debit air yang ada sehingga kedepannya pihaknya akan melakukan rapat koordinasi dengan BBWS dan Dinas PSDA untuk penangan lebih lanjut.

"Komisi IV juga akan melakukan rapat koordinasi antara dengan BBWS dan Dinas PSDA untuk penanganan selanjutnya," pungkasnya.