Guru Madrasah Dituntut Kompeten dalam Bidang Olahraga dan Seni

Porseni untuk meningkatkan kemampuan para guru madrasah dalam bidang olahraga dan seni.

Jan 17, 2023 - 21:37
Guru Madrasah Dituntut Kompeten dalam Bidang Olahraga dan Seni
Prosesi Pembukaan Porseni PGM Tingkat Provinsi Jawa Barat di Lapangan Upacara Dadaha Kota Tasikmalaya, dengan Pelepasan Balon | Foto: Seda

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Ribuan Guru Madrasah dari berbagai Kota dan Kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Barat meramaikan pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Guru Madrasah tingkat Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan di Kota Tasikmalaya.

Porseni Guru Madrasah Tingkat Provinsi Jawa Barat ini dipusatkan di komplek olahraga Dadaha serta dibuka langsung Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam di lapangan upacara Dadaha Kota Tasikmalaya pada Selasa 17 Januari 2023, dengan ditandai pelepasan balon ke udara dan pawai kontingen.

Dalam Kesempatan itu, Kepala Kemenag Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam mengatakan, Porseni menjadi ajang silaturahmi sekaligus meningkatkan ukhuwah islamiah bagi seluruh guru madrasah khususnya di Provinsi Jawa Barat.

"Porseni ini sebagai momentum dalam meningkatkan persatuan serta kebersamaan seluruh guru-guru madrasah di Jawa Barat untuk membangun Jawa Barat juara lahir batin," ungkap Ajam.

Menurutnya, Porseni juga untuk meningkatkan kemampuan para guru madrasah dalam bidang olahraga dan seni.

"Tidak hanya mampu mengajar keagamaan dan akhlak generasi muda, tapi guru-guru madrasah pun di tuntut mampu berprestasi dalam bidang olahraga dan seni," jelas Ajam.

Sementara, Ketua Umum Persatuan Guru Madrasah (PGM) Pusat Indonesia, Yaya Rospandi mengatakan bahwa konsep awal kegiatan ini yakni mengajak seluruh guru-guru madrasah agar meningkatkan kompetensinya di bidang olahraga dan seni guna menumbuhkan jiwa sportivitas dan jiwa kebersamaan.

"Porseni ini agenda terpenting bagi organisasi PGM dalam upaya membangun jiwa disiplin serta rasa solidaritas bagi seluruh guru madrasah di Indonesia," ungkap Yaya.

Ia meminta, guru madrasah mampu meningkatkan kesalehan dalam kegiatan Porseni ini.

"Mengikuti olahraga dan seni, tidak hanya semata-mata mengejar juara, namun yang lebih penting membangun kesalehan diri dalam setiap mengikuti pertandingan," tuturnya.

Yaya menambahkan, guru madrasah pun memiliki peran penting dalam membangun karakter dan akhlak generasi muda sehingga dituntut bisa menjadi teladan dan panutan bagi masyarakat.

"Mereka menjadi contoh dan sauri tauladan bagi masyarakat, menjadi sumber bertanya terkait ilmu-ilmu keagamaan dan sumber pencerahan untuk umat," pungkasnya. (Seda)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow