IKA 85 SMPN 2 Kota Tasik Peduli Korban Gempa Cianjur

CIANJUR, INILAHTASIK.COM | Musibah gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur menjadi pusat keprihatinan bagi masyarakat luas dan pemerintahan, karena banyaknya korban jiwa, luka-luka, rumah-rumah warga ruksak, gedung-gedung pemerintahan dan fasilitas umum lainnya.

Ikatan Alumni SMPN 2 Kota Tasikmalaya (IKA) 85 tergugah dan berinisiatif menggalang dana atau donasi ke teman sejawatnya dulu waktu sekolah.

Ketua IKA 85, Deden Herlan beserta yang lainnya bergerak cepat mengumpulkan donasi untuk meringankan masyarakat yang terkena bencana. Donasi tersebut diberikan berupa uang, mushaf Al Quran, mukena, sajadah dan sarung.

Salahsatu korban gempa adalah bayi yang berusia 6 bulan (Neng Syakila) putri dari pasangan Agus dan Adah, tertimpa puing-puing rumahnya yang roboh akibat gempa di Kp. Pasir Sapi, Desa Sukamulya. Kecamayan Cugenang, Kabupaten Cianjur

Ayah korban (Agus) mengisahkan sewaktu kejadian gempa bahwa ia bersama istrinya sedang berada di teras depan rumah, sedang mengobrol sama tetangganya. \

Sementara, Neng syakila tengah tidur di kamar, tiba-tiba gempa meruntuhkan tembok rumah menimpa anaknya, hingga tetangga berjumlah 8 orang mengangkat reruntuhan tembok. Neng Syakila diam tidak nangis.

"Tapi pas dipangku Alhamdulillah nangis," ungkapnya.

Humas IKA 85 SMPN Kota Tasikmalaya, Iik Darmawan menegaskan. dengan kejadian tersebut pihaknya melaksanakan "PEDULI GEMPA CIANJUR" guna membantu meringankan warga yang sedang mendapat musibah gempa bumi khususnya di wilayah Kabupaten Cianjur.

Ia menyebut bahwa bantuan donasi dari Tasikmalaya diangkut menggunakan sepeda motor yang langsung dibawa sendiri oleh Iik ke lokasi bencana yang dampak kerusakan rumahnya betul-betul sangat parah, hampir 90% yaitu di Kecamatan Cugenang.

"Khusus buat anak-anak dilakukan terapi trauma healing dengan cara mengajak bernyanyi, permainan-permainan dan terakhir dikasih uang jajan berapapun besarnya akan membuat anak-anak bahagia," tandas Iik. (Awen)