Komitmen Berikan Pelayanan Terbaik, RS Jasa Kartini Terima Penghargaan

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Rumah Sakit Jasa Kartini mendapat penghargaan dari Pemerintah Kota Tasikmalaya sebagai rumah sakit dengan komitmen pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terbaik. 

Piagam penghargaan diserahkan Wali Kota H Muhammad Yusuf yang diterima langsung Direktur Utama PT Karsa Abdi Husada H Cecep Hendra, bersamaan pada upacara peringatan Hari Jadi Kota Tasikmalaya ke 21, di halaman Bale Kota, Senin 17 Oktober 2022.

H Cecep Hendra mengungkapkan, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan yang berkualitas, baik, pelayanan yang aman. Dan itu bukan hal yang mudah.

"Alhamdulillah, Jasa Karti mendapat kepercayaan dari masyarakat, mempercayakan pelayanan kesehatannya ke Jasa Kartini," ucapnya.

Dari sekian banyak pasien yang memanfaatkan layanan kesehatan di RS JK, kita harus tetap menjaga seminimal mungkin mengecewakan pengguna jasa layanan kami, baik dari SDM nya, fasilitas (sarana prasarana-red) dan lainnya kita perhatikan dengan baik.

"Intinya kita selalu melayani mereka dengan hati, artinya kita berusaha yang pertama kali buat kita adalah menolong mereka. Setelah itu kita selalu memberikan informasi apa saja yang ada di RS Jasa Kartini," kata Cecep.

Kemudian, lanjutnya, pihaknya biasa menerima dan memfollowup setiap keluhan yang disampaikan oleh pasien, dengan memberikan pelayanan terbaik.

Pihaknya tak menampik, yang namanya berusaha, apalagi rumah sakit swasta, pasti berkaitan dengan masalah finansial. Tapi itu bukan satu satunya dan bukan nomor satu. Ia meyakini setelah memberikan pelayanan terbaik, finansial akan mengikuti.

"Kami akan terus menjaga amanat ini, kita akan terus pertahankan dengan sebaik baiknya dan terus berinovasi. Karena kalau tidak berinovasi, kita bisa ketinggalan," ujarnya.

 Saat ini, kata dia, pihaknya tengah mengembangkan digitalisasi, mulai sistem pendaftaran online, peresepan online, termasuk dalam waktu dekat kami juga akan menerapkan sistem Face Recognition (pemindai wajah-red). 

"Jadi face recognition itu untuk memastikan bahwa pasien yang datang ke rumah sakit itu betul betul yang bersangkutan. Hal ini untuk mengurangi kecurangan misalnya penyalahgunaan data atau kartu," jelasnya. 

Ia menambahkan, guna memastikan pelayanan kepada pasien berjalan dengan baik, pihaknya mengandeng tim Independen dalam melakukan survey, untuk mengetahui tingkat kepuasan layanan. 

"Alhamdulillah, hasilnya tingkat kepuasan layanan kepada pasien, tiap tahun terus alami peningkatan," pungkasnya.