Peduli Masa Depan Anak, Sejumlah Unsur di Pagerageung Gelar Edukasi Penyalahgunaan Gadget

Penggunaan gadget sama halnya dengan sebuah pedang yang ketika digunakan oleh orang tidak paham fungsinya maka bisa membahayakan siapa saja yang memegangnya

Dec 24, 2021 - 04:56
Dec 24, 2021 - 04:59
Peduli Masa Depan Anak, Sejumlah Unsur di Pagerageung Gelar Edukasi Penyalahgunaan Gadget

KAB. TASIK, INILAHTASIK.COM | Kegiatan edukasi penyalahgunaan gadget dan peningkatan kreativitas anak digelar di Gedung Pusdai Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya pada Kamis 23 Desember 2021.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Karang Taruna Kecamatan, Komunitas Pagerageung Asli (Kompas), dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya. Acara dihadiri Camat, Kades, Kapolsek Pagerageung serta unsur lainnya.

Sejumlah kreativitas seni turut ditampilkan dalam acara tersebut, mulai dari pemajangan karya seni lukis, kaligrafi, pencak silat, seni tari dan yang lainnya. Selain itu, peserta yang hadir juga dihibur dengan pertunjukan sulap dari Badut Mr. Andika Jerman.

Panitia Pelaksana, Engkus Kusnadi menerangkan, tujuan diadakannya kegiatan tersebut salah satunya untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan gadget sekaligus menggali potensi kreativitas yang dimiliki khususnya di kalangan anak. Peserta yang hadir dalam kegiatan ini terdiri dari murid SD, MI dan SMP.

“Kita ingin mengedukasi anak-anak sejak dini agar menggunakan gadget dengan bijak dan positif sehingga nantinya mendapatkan pengatahuan yang dapat menimbulkan kreativitas. Minimal bisa mengurangi dampak negatifnya,” ucap Engkus disela acara.

Ia pun berharap kegiatan edukasi tersebut bisa lebih mengembangkan potensi baik dalam bidang seni, budaya, olahraga, maupun bakat-bakat lain yang dimiliki oleh anak.

Kemudian, menggairahkan anak untuk belajar karakter di luar kelas atau sekolah dengan banyak kreativitas seni yang ditampilkan.

Sementara itu, Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa giat edukasi yang digelar para generasi muda, seniman dan komunitas di Pagerageung ini patut untuk ditiru.

“Karena tanpa kita sadari sekarang ini gadget tidak selalu berkembang ke arah positif tapi juga negatif, sehingga butuh diimbangi dengan edukasi. Kita harapkan kegiatan ini bisa ditiru oleh banyak pihak yang peduli agar anak-anak bisa terhindari dari bahaya penyalahgunaan gadget,” tegas Ato.

Menurutnya, penggunaan gadget sama halnya dengan sebuah pedang yang ketika digunakan oleh orang tidak paham fungsinya maka bisa membahayakan siapa saja yang memegangnya.

“Jadi jika gadget ini tidak digunakan dengan baik, maka khawatir bisa menjadi pedang yang bisa menebas siapa sdan kapan saja tentang masa depan anak-anak, Sehingga dengan giat ini kita harapkan anak-anak bisa teredukasi, terlindungi, terkontrol dan gadget yang digunakan bisa tetap ramah terhadap anak-anak kita,” tandasnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow