Tiga Santri di Tasik Jadi Korban Pelemparan Batu Orang Tak Dikenal

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Tiga orang santri di Kota Tasikmalaya menjadi korban aksi pelemparan batu oleh orang tidak dikenal. Peristiwa terjadi saat santri sedang membeli mie instan di sebuah warung pinggir Jalan Raya Cibeuti, Kecamatan Kawalu, Rabu 01 Juni 2022.

Video kejadian tersebut viral hingga beredar dalam grup perpesanan dan menjadi perbincangan. Dalam video memperlihatkan tangan korban berdarah. sehingga pemilik warung mengobatinya dengan cara membasuh tangannya.

Pria dalam video ini pun mengungkapkan santri tersebut luka karena ada yang lempar oleh orang tak bertangung jawab menggunakan batu. Terlihat juga batu tersebut sebesar kepalan tangan orang dewasa.

Suhanda, Saksi Mata sekaligus pemilik warung, mengatakan aksi pelemparan terhadap tiga santri di Kota Tasikmalaya terjadi pada pukul 12 malam. Para santri ini habis mengaji dan biasa membeli mie instan.

“Pas saya masuk ke dalam warung untuk memasak mi buat santri, tiba-tiba ada teriakan dan lemparan batu sebesar kepalan orang dewasa mengenai santri,” ucapnya, Jumat 03 Juni 2022.

Suhanda pun tidak mengetahui pelaku pelempar baru itu. Namun terlihat pelempar baru mengendarai 2 sepeda motor. Santri korban pelemparan masing-masing mengalami luka memar pada bagian dada, bagian tangan kanan dan kaki memar.

 “Semalam sempat ngejar tapi tidak ke kejar karena pelaku langusung tancap gas ke arah barat,” ujarnya.

 Sementara itu , Kapolsek Kawalu, Kompol Sunarjono mengaku sudah menerima informasi mengenai kejadian tersebut dan pihaknya langsung turun ke lapangan.

“Korban adalah santri salah satu pondok Pesantren Cibeuti. Korban belum laporan secara tertulis, baru lisan,” terangnya.

Ia mengaku belum mengetahui identitas pelaku termasuk motif pelemparan. Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. Masih didalami anggota,” pungkasnya.