Dede Muharram: Musisi Juga Masyarakat, Aspirasinya Perlu Kita Serap

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Ketua Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya Dede Muharam memberikan bantuan hibah kepada Dewan Kesenian Kota Tasikmalaya (DKKT) sebesar Rp 100 Juta. Simbolis bantuan diserahkan di gedung Kesenian Dadaha, Sabtu 04 Juni 2022.

Dede Muharam menuturkan, berawal dari sebuah diskusi bersama para musisi di Kota Tasik, pihaknya mendapat masukan salah satunya bahwa mereka memerlukan bantuan alat musik.

Mendengar hal itu, lanjutnya, Alhamdulillah kami dapat memberikan bantuan sesuai keinginan dan harapan teman-teman musisi. Alat musiknya seperti apa, tentu kawan-kawan musisi yang lebih tahu. 

"Jadi kami hanya melaksanakan fungsi kami, salah satunya fungsi bugetting. Dan Alhamdulillah bantuan yang diberikan sudah dibelanjakan langsung oleh teman-teman musisi, seperti yang dapati dilihat pada kesempatan ini, berupa paket alat musik, lengkap dengan sound systemnya" tuturnya.

Pihaknya menyadari bantuan yang diberikan belumlah seberapa, karena kebutuhan teman-teman musisi cukup luar biasa, apalagi rumpunnya juga cukup banyak. Mudah-mudahan kedepan kita dapat bekerjasama, berkolaborasi, dan kita bisa mengadvokasi.

"Tadi saya sampaikan, saya juga sudah berjanji, bahwa di tahun 2024, InsyaAlloh kita akan memberikan lagi bantuan hibah ke teman-teman di DKKT minimal Rp 100 Juta, mudah-mudahan bisa lebih, tergantung kondisi anggaran nanti seperti apa," terangnya.

Yang mendasari pihaknya memberikan bantuan tersebut, kata Dede, bahwa anggota dewan itu merupakan kepanjangan dan juga kepercayaan dari masyarakat. Dimana masyarakat itu sangat heterogen, kita meyakini bahwa yang memilihnya bukan hanya kalangan mesjid dan madrasah saja, tapi dari berbagai unsur lainnya, tidak menutup kemungkinan para musisi.

"Jadi ketika teman-teman musisi menyampaikan aspirasinya kepada kami, sudah menjadi kewajiban kami untuk mengakomodirnya. Dan sebagai perwakilan dari pemerintah kami punya kewajiban untuk mengadvokasi, dan merespon aspirasi dari teman-teman musisi," pungkasnya. 

Selain itu, ini sekaligus merubah paragdigma tentang partai kami (PKS-red) yang dipandang ekslusif, dan hanya dapat merangkul golongan atau komunitas tertentu. Melalui kolaborasi ini, kami tunjukan bahwa PKS bisa masuk ke berbagai komunitas.